CIRI KHAS DAERAHKU
SUKOWILANGUN,KALIPARE,MALANG
Sukowilangun merupakan sebuah desa kecil di wilayah kalipare,malang.sukowilangun sendiri terdiri dari 4 dusun yakni : kampung baru,tawang,kopral,sukorejo.apabila kalian mau berkunjung ke desa tersebut kalian akan melewati dusun kampung baru ,dusun ini menyajikan nuansa rumah dan lingkungan yang terlihat rapi dan bersih.kampung baru sendiri memiliki lapangan yang begitu luas yang biasanya saat ada karnaval dipakai untuk bagian finish.setelah anda melewati dusun kampung baru kalian akan melewati dusun tawang. setelah itu melewati jembatan antara tawang dan kopral.jembatan itu sendiri merupakan jurusan dari sungai brantas.lalu dari dusun kopral kalian akan melewati jalan yang dikelilingi oleh pepohonan yang rindang ,sampai dijembatan kalian akan disuhugi pemandangan yang sangat bagus.dijembatan itu sendiri ada beberapa warung kopi,warung makan, penjual ikan dan disana banyak juga beberapa orang yang hobi mancing.sekarang jembatan dusun sukorejo itu telah dibuatkan taman untuk dikunjungi yakni taman suko
.yang unik dari dusun sukorejo sendiri yaitu dusun ini dahulu memiliki kesenian tradisional yang pernah berjaya pada masanya,nama kesenian itu adalah kesenian Reog yang diambil dari ponorogo.kesenian reog ini berdiri pada era 80an yang sempat menjadi salah satu kesenian primadona didusun sukorejo.reog merupakan kesenian yang berasal dari ponorogo yang dimainkan oleh enam orang atau lebih ,pemainnya pun tidak hanya menari tapi juga dengan memainkan alat musik yang telah dikenakan dengan slendang dan diikat dibadannya.pakaian dari reog ini juga sangat unik yakni warna dari pakaiannya itu mencolok yaitu pink.selain itu mereka mengenakan kacamata hitam ,memakai kaos kaki putih panjang hampir sampai lutut ,kemudian memakai sepatu hitam. ukuran celananya biasanya mengunakan ukuran 3/4 di lengkapi dengan kain kebqaya dilipat setengah kemudian dilempangakan.
biasanya pada malam hari warga sukorejo atau biasa disebut rekesan sering terdengar suara kendang yang dimainkan oleh bapak-bapak yang pada waktu itu mempunyai waktu luang untuk berkumpul dan memainkannya.mereka biasanya berkumpul disalah satu rumah seorang yang mengenalkan kesenian tersebut beliau bapak giron.pak Giron itu dulu menjadi kepala dusun disukorejo dan berasal dari ponorogo.reog sendiri biasanya tampil pada saat ada perayaan desa,perayaan HUT-RI 17,dan biasanya diundang untuk ditanggap oleh seseorang yang mempunyai hajat besar.tetapi yang aku tahu sekarang kesenian itu sudah mulai dilupakan,sudah tidak tampak lagi aktivitas latian dibapak Giron tersebut.
(https://ngalam.co/2017/02/25/kesenian-reyog-sukorejo-mati-suri-kalipare/)
Sukowilangun merupakan sebuah desa kecil di wilayah kalipare,malang.sukowilangun sendiri terdiri dari 4 dusun yakni : kampung baru,tawang,kopral,sukorejo.apabila kalian mau berkunjung ke desa tersebut kalian akan melewati dusun kampung baru ,dusun ini menyajikan nuansa rumah dan lingkungan yang terlihat rapi dan bersih.kampung baru sendiri memiliki lapangan yang begitu luas yang biasanya saat ada karnaval dipakai untuk bagian finish.setelah anda melewati dusun kampung baru kalian akan melewati dusun tawang. setelah itu melewati jembatan antara tawang dan kopral.jembatan itu sendiri merupakan jurusan dari sungai brantas.lalu dari dusun kopral kalian akan melewati jalan yang dikelilingi oleh pepohonan yang rindang ,sampai dijembatan kalian akan disuhugi pemandangan yang sangat bagus.dijembatan itu sendiri ada beberapa warung kopi,warung makan, penjual ikan dan disana banyak juga beberapa orang yang hobi mancing.sekarang jembatan dusun sukorejo itu telah dibuatkan taman untuk dikunjungi yakni taman suko
.yang unik dari dusun sukorejo sendiri yaitu dusun ini dahulu memiliki kesenian tradisional yang pernah berjaya pada masanya,nama kesenian itu adalah kesenian Reog yang diambil dari ponorogo.kesenian reog ini berdiri pada era 80an yang sempat menjadi salah satu kesenian primadona didusun sukorejo.reog merupakan kesenian yang berasal dari ponorogo yang dimainkan oleh enam orang atau lebih ,pemainnya pun tidak hanya menari tapi juga dengan memainkan alat musik yang telah dikenakan dengan slendang dan diikat dibadannya.pakaian dari reog ini juga sangat unik yakni warna dari pakaiannya itu mencolok yaitu pink.selain itu mereka mengenakan kacamata hitam ,memakai kaos kaki putih panjang hampir sampai lutut ,kemudian memakai sepatu hitam. ukuran celananya biasanya mengunakan ukuran 3/4 di lengkapi dengan kain kebqaya dilipat setengah kemudian dilempangakan.
biasanya pada malam hari warga sukorejo atau biasa disebut rekesan sering terdengar suara kendang yang dimainkan oleh bapak-bapak yang pada waktu itu mempunyai waktu luang untuk berkumpul dan memainkannya.mereka biasanya berkumpul disalah satu rumah seorang yang mengenalkan kesenian tersebut beliau bapak giron.pak Giron itu dulu menjadi kepala dusun disukorejo dan berasal dari ponorogo.reog sendiri biasanya tampil pada saat ada perayaan desa,perayaan HUT-RI 17,dan biasanya diundang untuk ditanggap oleh seseorang yang mempunyai hajat besar.tetapi yang aku tahu sekarang kesenian itu sudah mulai dilupakan,sudah tidak tampak lagi aktivitas latian dibapak Giron tersebut.
Komentar
Posting Komentar